Alternatif Jawaban, Kortisol Berperan Penting Dalam Metabolisme Karbohidrat, Lemak Dan Protein. Selain Itu ...

- Jumat, 24 Maret 2023 | 15:09 WIB
Alternatif Jawaban, Kortisol Berperan Penting Dalam Metabolisme Karbohidrat, Lemak Dan Protein. Selain Itu ... (Ilustrasi Ilmuwan / Pexels)
Alternatif Jawaban, Kortisol Berperan Penting Dalam Metabolisme Karbohidrat, Lemak Dan Protein. Selain Itu ... (Ilustrasi Ilmuwan / Pexels)

RIMBANEWS.COM - Siapa yang tak kenal dengan hormon kortisol? Hormon yang menjadi primadona para peneliti dan ahli kesehatan ini ternyata memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan tubuh.

Kortisol tidak hanya memainkan peran penting dalam metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein, namun juga membantu tubuh beradaptasi dengan stres.

Bahkan, kortisol juga memiliki efek anti-inflamasi dan imunosupresif yang efektif dalam mengatasi beberapa kondisi kesehatan.

Namun, apa jadinya jika kadar kortisol dalam tubuh tidak seimbang?

Baca Juga: Alternatif Jawaban, Bu Sondang Mengajar Di Sebuah Sekolah Di Daerah Pegunungan Dan Perkebunan. Murid Di ....

Soal : kortisol berperan penting dalam metabolisme karbohidrat, lemak dan protein. selain itu, kortisol juga berperan penting dalam adaptasi terhadap stress, serta memiliki efek anti inflamasi dan imunosupresif. hormon ini dihasilkan oleh kelenjar ?

Jawaban : kortisol memainkan peran penting dalam metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Selain itu, kortisol juga berfungsi penting dalam adaptasi terhadap stres, serta memiliki efek anti-inflamasi dan imunosupresif. Hormon ini dihasilkan oleh kelenjar adrenal yang terletak di atas ginjal.

Pembahasan jawabam :

Kortisol adalah hormon steroid yang diproduksi oleh kelenjar adrenal. Hormon ini berperan dalam berbagai proses fisiologis seperti regulasi tekanan darah, pengaturan kadar gula darah, serta metabolisme lemak, karbohidrat, dan protein.

Selain itu, kortisol juga memiliki efek anti-inflamasi dan imunosupresif, yang membuatnya efektif dalam mengatasi kondisi seperti asma, arthritis, dan alergi.

Namun, kadar kortisol yang tinggi dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, obesitas, diabetes tipe 2, dan gangguan kecemasan.

Adaptasi terhadap stres juga merupakan salah satu peran penting kortisol.

Ketika terjadi stres, kelenjar adrenal akan memproduksi kortisol yang membantu tubuh mengatasi situasi tersebut dengan meningkatkan kadar glukosa dalam darah dan meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah.

Dalam kondisi normal, kadar kortisol akan meningkat pada pagi hari dan menurun pada malam hari.

Halaman:

Editor: Mohammad Jamaludin

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X